Atletico Madrid akan menjamu Leicester City di Vicente Calderon di leg pertama pertandingan perempat final Liga Champions mereka.
Tim Diego Simeone adalah unggulan berat di laga ini, karena mereka telah menjadi salah satu tim terbaik di kompetisi Eropa paling bergengsi musim ini.
Juara dua musim lalu ini memegang enam kemenangan terbaik liga dalam delapan laga di Liga Champions, dan hanya satu kekalahan yang merusak rekor mereka, dan itu adalah di laga sengit melawan jawara Jerman, Bayern Munchen, dengan skor 1-0.
COMBO
Dua faktor terbesar pada kesuksesan Rojiblancos belakangan ini adalah pelatih asal Argentina mereka dan stadion kandang mereka di ibukota Spanyol.
Dibawah bimbingan Simeone, Atleti telah memenangkan 16 dari 21 pertandingan Liga Champions yang dimainkan di Calderon, dan memperoleh 15 catatan bersih dalam 17 laga kandang terakhir mereka.
Mereka tidak terkalahkan dalam 9 laga kandang dengan lima kemenangan di babak sistem gugur, dan mencapai Babak Delapan Besar turnamen untuk musim keempat beruntun.
Atleti mencapai final dua kali, tahun 2014 dan 2016, tapi kalah di keduanya dari rival kota, Real Madrid. Mereka kalah 4-1 di Lisbon tahun 2014 lalu, dan di babak penalti di Milan tahun lalu.
SEMAKIN SULIT
Leicester City mengatasi kekalahan 1-2 di leg pertama, menyingkirkan Sevilla, dan melaju ke babak perempat final, tapi mereka akan melawan lawan yang lebih tangguh, sambil melalui masalah cedera, dan potensi dilema pelanggaran.
Foxes akan kehilangan Kapten, Wes Morgan, inti pertahanan mereka yang telah sebulan diistirahatkan karena cedera punggung, dan kehadiran Wilfred Ndidi diragukan walau dia sudah berlatih dengan tim.
Terlebih lagi, jawara Inggris ini memiliki rekor tandang yang tidak menguntungkan mereka, karena mereka baru menang satu kali dalam empat laga tandang di Liga Champions, satu kali seri dan dua kali kalah. Satu-satunya kemenangan mereka atas tim Belgia, Club Brugge.