Robert Lewandowski mungkin kehilangan “double” tapi dia tidak khawatir.
Baginya, yang terpenting adalah Bayern Munchen menjadi raja sepakbola Jerman lagi.
Double itu maksudnya adalah dia keluar sebagai topscorer di Bundesliga musim ini, dan Bayern mempertahankan gelar.
Yang pertama tidak terjadi karena dua gol Pierre-Emerick Aubameyang di hari terakhir liga cukup untuk melangkahi Lewandowski, yang tendangannya meleset.
Bayern mengakhiri dominasi mereka dengan mengalahkan Freiburg 4-1, tapi Lewandowski gagal mencetak gol dan kehilangan Penghargaan Torjagerkanone.
Aubameyang memimpin Dortmund dalam kemenangan 4-3 atas Werder Bremer, dan mengakhiri musim ini dengan 31 gol, satu gol lebih banyak daripada Lewandowski.
Tapi itu tidak meredupkan aura Lewandowski sebagai juara lagi untuk Bayern. Dia pasti akan lebih memilih peraihan gelar daripada penghargaan individual.
30 golnya musim ini termasuk tiga hat-trick dan delapan brace (dua gol), semuanya faktor penting alasan Bayern menjuarai papan atas Jerman untuk kelima kalinya berturut-turut, saat mereka berakhir dengan 15 poin diatas juara dua, RB Leipzig.
25 dari gol Lewandowski tercetak dalam 11 pertandingan, dan dia hanya mencetak gol dalam 16 dari 33 laga yang dia mainkan di Bundesliga, dibanding dengan Aubameyang yang mencetak gol dalam 22 dari 32 penampilannya.
Apabila Lewandowski, 28, memenangkan penghargaan pencetakan gol itu, dia akan meraih piala dua kali berturut-turut, dan membawa pulang piala ketiga dalam empat tahun terakhir. Tapi dia hanya bisa merelakan kekalahan tipis itu dengan tertawa.
Walau dia tidak memenangkan penghargaan itu, aura striker asal Polandia, sebagai juara lagi untuk Bayern, lebih penting.
Dia akan tetap menjadi salah satu pencetak gol terbaik di Bundesliga, dan kalau dia tidak melemah, musim depan dia bisa meraihnya lagi.
Seperti yang dikatakan kebanyakan pemain hebat, dia pasti akan lebih menghargai kemenangan gelar daripada meraih penghargaan individual.
Sementara itu, kalau dia tidak sibuk sesudah kampanye tangguh lagi, Robert diperkirakan akan memegang peran ayah penyayang untuk bayi perempuannya, Klara.
Memiliki anak kesayangan yang baru, seperti yang dia katakan, layaknya memenangkan gelar Bayern, adalah “perasaan yang luar biasa”.