Novak Djokovic, petenis nomor satu dunia, mengecam keras apa yang ia anggap sebagai “kegagalan” dalam olahraga yang menyebabkan ratusan pemain kesulitan mencari nafkah. Djokovic, juara Grand Slam 24 kali, selalu mendukung kesejahteraan pemain berperingkat lebih rendah, dan secara konsisten mendesak otoritas tenis untuk memperbaiki situasi keuangan mereka.
Dalam sebuah wawancara, Djokovic menegaskan keinginannya untuk meninggalkan warisan sebagai seseorang yang berjuang demi kesejahteraan semua orang yang terlibat dalam tenis. Ia mengungkapkan bahwa ia pernah mengalami kesulitan keuangan di awal karirnya, membuatnya berempati terhadap tantangan yang dihadapi pemain berperingkat lebih rendah. Saksikan permainan tenis terbaik yang pernah ada dengan peluang taruhan menarik dari Nextbet.
“Saya berada di posisi mereka; saya memahami perjuangan mereka,” jelas Djokovic. “Saya memahami kesulitan membayar biaya perjalanan jika Anda tidak mendapat dukungan dari federasi yang kuat, yang tidak dimiliki oleh 90 persen atau lebih pemain di seluruh dunia, dan tidak memiliki anggaran untuk membayarnya. pelatih dan fisioterapis. Berasal dari Serbia, saya tidak memiliki semua itu.”
Djokovic tidak berbasa-basi ketika ia mengkritik otoritas tenis karena mempersulit pemain untuk mencari nafkah. Dia menunjukkan bahwa meskipun olahraga ini memiliki jangkauan global dan popularitas yang luar biasa, kurang dari 400 pemain dapat mempertahankan diri mereka secara profesional. Dia menggambarkan ini sebagai “buruk” dan “kegagalan” dalam olahraga ini.
“Dan sekarang saya punya pengaruh, saya punya kekuatan, dan saya ingin berjuang demi kondisi yang lebih baik,” tegas Djokovic. “Kami berbicara banyak tentang berapa banyak uang yang dihasilkan oleh pemenang AS Terbuka, tapi kami tidak berbicara tentang berapa banyak pemain, baik pria maupun wanita, tunggal, ganda, semuanya, profesional yang hidup dari olahraga ini.”
Komitmen Novak Djokovic untuk memperbaiki situasi para petenis melampaui kata-katanya. Pada tahun 2020, ia ikut mendirikan Asosiasi Pemain Tenis Profesional dengan sesama pemain Vasek Pospisil untuk berupaya menciptakan “ekosistem yang lebih baik” bagi pemain berperingkat lebih rendah. Upayanya telah membuahkan hasil positif, dengan ATP memperkenalkan sistem ‘Baseline’, yang menjamin upah minimum dan pembayaran cedera untuk pemain yang berada di peringkat 250 besar dunia.
Meski Djokovic terus berprestasi di lapangan, ia bercita-cita untuk dikenang tidak hanya karena prestasi tenisnya namun juga atas dedikasinya terhadap kesejahteraan sesama pemain dan olahraga secara keseluruhan. Warisannya bertujuan untuk menciptakan masa depan tenis yang lebih cerah, baik di dalam maupun di luar lapangan. Dapatkan update terkini dari dunia tenis hanya di Nextbet Sports.