NBA telah mengenakan denda sebesar $25.000 kepada pelatih kepala Toronto Raptors Darko Rajakovic menyusul kritik kerasnya terhadap wasit yang memimpin tim saat timnya kalah tipis 132-131 dari Los Angeles Lakers. Ucapan berapi-api Rajakovic berpusat pada perbedaan signifikan dalam peluang tembakan bebas antara kedua tim.
Kontroversi muncul dari Lakers yang menerima 36 lemparan bebas dibandingkan dengan Raptors yang menerima 13 lemparan bebas, sebuah perbedaan yang menjadi sangat jelas pada kuarter keempat. Lakers mendapat 23 lemparan bebas di kuarter terakhir saja, sedangkan Raptors hanya dua kali lolos ke garis gawang. Ikuti tim NBA favorit Anda dengan odds taruhan menarik dari Nextbet, salah satu situs judi bola basket terbaik.
“Itu keterlaluan,” kata Rajakovic. “Apa yang terjadi malam ini, ini benar-benar BS. Ini memalukan. Memalukan bagi wasit. Malu bagi liga yang mengizinkan hal ini.”
Rajakovic menyoroti kasus Scottie Barnes, menggambarkannya sebagai “pemain berkaliber All-Star” yang kesulitan melakukan pelanggaran meski bermain agresif. Rasa frustrasi Raptors bertambah ketika point guard Immanuel Quickley melakukan pelanggaran pada kuarter keempat setelah panggilan Flagrant 1.
Insiden ini mencerminkan situasi serupa musim lalu yang melibatkan wasit Ben Taylor, yang sebelumnya dikritik oleh point guard Raptors Fred VanVleet setelah kalah dari Los Angeles Clippers. VanVleet, yang didenda $30.000 atas komentarnya, menuduh Taylor buruk dalam memimpin dan mengganggu alur permainan.
Denda Rajakovic menggarisbawahi ketegangan yang sedang berlangsung antara tim NBA dan wasit, terutama dalam pertandingan berisiko tinggi di mana pelanggaran dapat berdampak signifikan pada hasil pertandingan. Saat Raptors bergulat dengan kemunduran ini, masalah konsistensi memimpin NBA terus menjadi topik perdebatan di antara para pemain, pelatih, dan penggemar. Dapatkan update terkini dari NBA hanya di Nextbet Sports.