Share this story

Terry umumkan akan keluar dari Chelsea

Sejarah modern Chelsea penuh dengan ikon. Diantaranya adalah topskorer sepanjang masa, Frank Lampard, front-man hebat, Didier Drogba, pelatih sukses dan kontroversial, Jose Mourinho, dan kapten berjangka panjang dan bek, John George Terry.

Lampard keluar tahun 2014 silam, Drogba bergabung untuk dua musim dan keluar dari London dan Inggris tahun 2015, sedangkan Mourinho diberhentikan setahun setelah membimbing klub ke peraihan gelar Liga Premier untuk ketiga kalinya dalam dua kampanye.

Yang bertahan lama adalah Terry, karena dia sudah lama menjadi kapten, tampil konsisten, bek, dan andalan yang menjadi dasar bagi dominasi Chelsea di abad ke-21.

Tapi akhirnya, Waktu tak terkalahkan, dan Terry menyadari bahwa tubuhnya yang sudah menua tidak lagi sanggup memikul beban berat yang selalu klub tempatkan padanya. Dia dan klub London Barat itu sepakat untuk mengakhiri kerjasama mereka di akhir musim ini.

“Saya rasa saya masih bisa berkontribusi di lapangan,” ujar Terry, 36. “Tapi saya mengerti kalau kesempatan saya disini, di Chelsea, akan terbatas.”

Pelatih baru Chelsea baru memainkan Terry lima kali di liga musim ini, lebih memilih rekan tim yang lebih muda, seperti wakil kapten, Gary Cahill, David Luiz, dan Cezar Azpilicueta.

Pemain asal Barking, London ini berkata dirinya siap untuk meninggalkan tempat dia menghabiskan 22 tahun terakhirnya, tapi dia belum siap untuk mengakhiri karirnya sebagai pemain.

“Saya tak sabar untuk terus bermain, dan karena itu akan terus mencari tantangan baru,” kata Terry di pernyataan bersama dengan klub.

MENDARAH DAGING BIRU

Selain dari enam penampilannya sebagai pemain pinjaman bagi Nottingham Forrest di tahun 2000, satu-satunya klub tempat Terry bermain adalah Chelsea.

Sejak debut di usianya yang ke-17 tahun tahun 1998 silam, Terry telah tampil 713 kali bagi klub, termasuk 578 dengan ban lengan kapten.

“Tentu saja saya akan selalu menjadi bagian Blues, dan saya bertekad untuk mengakhiri musim terakhir saya sebagai pemain Chelsea dengan lebih banyak piala,” tambah Terry.

Dia telah meraih empat gelar Liga Premier, lima Piala FA, tiga piala Liga, satu gelar Liga Champions, dan satu piala Liga Europa dalam masa dua dekadenya dengan klub.

Chelsea menobatkannya Player of the Year klub di tahun 2001 dan 2006, dan dia terpilih sebagai Player of the Year PFA Player di musim 2004-2005.

Pada tahun 1995, sewaktu dia bergabung di tim remaja Blues, saat berusia 14 tahun, dia bermain di posisi gelandang, tapi dipindahkan ke barisan bek karena bakat fisiknya dan pengetahuan posisionalnya. Setelah lulus dari sekolah, dia melewati YTS untuk setahun sebelum bergabung dengan kontrak profesional di usia ke-17 tahun.

Di musim 2000-2001, saat Terry naik daun sebagai bek top klub, dia meraih 23 start dan penghargaan ‘player of the year’ klub pertamanya.

Terry meraih cap tim senior Inggris pertamanya di tahun 2003, dan secara total tampil 78 kali bagi Three Lions. Dia ditunjuk sebagai kapten dua kali, sebelum keluar dari ranah internasional di tahun 2012.